Blog ini berisi Pelajaran Mengenai Komputer dan Sedikit Hiburan

Breaking

Wednesday, February 7, 2018

Pertanyaan dan Jawaban Komunikasi data Part 1

Assalamualaikum Wr.wb
Nah bertemu lagi gengan saya, Kali ini saya akan membahas tentang Soal dan Jawaban yang berhubungan dengan Komunikasi Data, Yuk disimak,,,

     1.    Jelaskan latar belakang diharuskan adanya standar Komunikasi!
·         Jaringan telekomunikasi dirancang untuk melayani beragam pengguna yang menggunakan berbagai macam perangkat yang berasal dari vendor yang berbeda
·         Untuk merencanakan dan membangun suatu jaringan secara efektif, diperlukan suatu standard yang menjamin interoperability, compatibility, dan kinerja yang dipersyaratkan secara ekonomis
·         Suatu standard yang terbuka (open standard) diperlukan untuk memungkinkan interkoneksi sistem, perangkat maupun jaringan yang berasal dari vendor maupun operator yang berbeda
Yang menetapkan standard resmi suatu negara tertentu dapat anda lihat berikut ini:
·         Indonesia : Menkominfo
·         Inggris : British Standard Institute (BSI)
·         Jerman : Deutsche Industrie-Normen (DIN)
·         Amerika : American National Standard Institute (ANSI)
·         BRT : Badan Regulasi Telekomunikasi >> BadanStandar Indonesia

     2.    Tuliskan standar-standar Kominikasi yang anda ketahui dan jelaskan!
·         International Standards Organization (ISO) open system interconnetion yang merupakan himpunan protokol yang memungkinkan terhubungnya 2 sistem yang berbeda yang berasal dari underlying archeticture yang berbeda pula.
·         International Telecommunications Union (ITU) Merupakan tempat berkumpulnya para regulator telekomunikasi dan operator telekomunikasi (termasuk Telkom, Telkomsel  & Indosat) yang secara tradisional akan memilih jalur formal, resmi dan sangat top down.
·         Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) Merupakan organisasi nirlaba internasional, yang merupakan asosiasi profesional utama untuk peningkatan teknologi.
·         Electronic Industries Association (EIA) Merupakan organisasi perusahaan elektronik nasional Amerika Serikat dan anggota asosiasi dagang ANSI. Komite TR30 bertanggung jawab untuk pengembangan dan perawatan standar industri untuk antarmuka antara peralatan pemrosesan data dan komunikasi data
·         TCP/IP atau Transmission Control Protocol/Internet Protocol adalah model jaringan yang digunakan untuk komunikasi data dalam proses tukar-menukar informasi di internet. Sedangkan OSI Model atau Open System Interconnection Model adalah sebuah model jaringan yang dikembangkan secara resmi oleh International Standart Organization untuk melakukan sebuah standarisasi proses pembentukan jaringan yang sebelumnya dimiliki oleh masing-masing vendor pembuat jaringan komputer. Kedua model tersebut bertujuan untuk melakukan standarisasi pengggunaan jaringan.

      3.    Jelaskan perbedaan Model OSI dan TCPI!
·         OSI layer memiliki 7 buah layer, dan TCP/IP hanya memiliki 4 Layer.
·         TCP/IP layer merupakan “Protocol Spesific”, sedangkan OSI Layer adalahProtocol Independen.3
·         Layer teratas pada OSI layer, yaitu application, presentation, dan sessiondirepresentasikan kedalam 1 lapisan Layer TCP/IP,yaitu layer.
·         Semua standard yang digunakan pada jaringan TCP/IP dapat diperoleh secaracuma-cuma dari berbagai komputer di InterNet, tidak seperti OSI.
·         Perkembangan ISO/OSI tersendat tidak seperti TCP/IP.
·         Untuk jangka panjang, kemungkinan TCP/IP akan menjadi standart dunia jaringankomputer, tidak seperti OSI.
·         OSI mengembangkan modelnya berdasarkan teori, sedangkan TCPmengembangkan modelnya setelah sudah diimplementasikan.
·         TCP/IP mengombinasikan presentation dan session layer OSI ke dalam applicationlayer.
·         TCP/IP mengombinasikan data link dan physical layers OSI ke dalam satu layer.
·         TCP/IP lebih sederhana dengan 4 layer.
·         TCP/IP lebih kredibel karena protokolnya. Tidak ada network dibangun dengan protokol OSI,walaupun setiap orang menggunakan model OSI untuk memandu pikiran mereka.
Tabel Perbandingan OSI Layer dan TCP/IP Layer :

      4.    Tuliskan cara kerja OSI layer!
Empat layer pertama memberikan transfer service karena pada layer ini pesan disalurkan atau dialihkan dari sumber ke tujuannya, sehingga mereka merupakan interface (antar muka) antara terminal dan jaringan yang dipakai bersama. Keempat layer ini juga berfungsi membentuk sambungan antar dua sistem yang hendak berkomunikasi melalui jaringan yang ada, mengendalikan proses pengalihan informasi melalui sambungan ini memberikan pelayanan yang andal dan tidak bergantung pada jaringan pada layer yang lebih tinggi.

Tiga layer teratas dikenal sebagai user atau Orientasi layer aplikasi(application oriented layer), umumnya berkaitan dengan sambungan antar perangkat lunak dan pemberian akses untuk mendapatkan data yang ada dalam jaringan. Orientasi layer aplikasi ini memusatkan perhatian pada penampilan data yang dipertukarkan dan mendukung pelayanan yang diperlukan guna melakukan distributed processing.
Perubahan sambungan fisik tidak mempengaruhi jaringan dan layer diatasnya, ketiga layer ini tidak tergantung dari jaringan, berbeda dengan misalnya layer 1 atau layer 2 sangat tergantung dari jaringan (network). Protokol pada layer atas tidak sejelas layer yang lebih rendah karena fungsi-fungsinya langsung berkaitan dengan pengolahan data yang memerlukan perangkat lunak. Perkembangan protokol merupakan kunci kemajuan dari sistem jaringan komputer secra global, beberapa industri berinvestasi cukup besar di bidang perangkat lunak sehingga banyak bermunculan protokol-protokol komunikasi data yang baru seperti CAN-BUS, Profi-BUS, MOD-BUS yang diaplikasikan pada industri maupun kendaraan.

      5.    Berikan penjelasan secara singkat ke 7 layer OSI serta fungsi setiap layer!
Penjelasan untuk setiap layer model OSI, keterkaitan satu layer dengan layer lainnya dijelaskan fungsi setiap Layer pada model OSI sebagai berikut:

A. Physical Layer
Memberikan ketentuan tentang cara menyalurkan bit data melalui media komunikasi. Masalah yang dihadapi adalah menjaga agar supaya bit „1‟ diterima sebagai bit „1‟. Layer ini menentukan spesifikasi mekanikal, listrik, prosedur handshaking, dan lain lain yang berkaitan dengan fungsi dan karakteristik mekanik maupun sinyal listrik yang diperlukan untuk membentuk, menjaga dan melepaskn sambungan fisik serta mengatur hubungan fisik antar nodes dalam jaringan. Ketentuan mekanikal dalam layer ini menyepakati bentuk konektor, arti dan fungsi pin yang digunakan.

B. Data Link Layer
Menyalurkan data melalui saluran ke jaringan secara bebas kesalahan. Pengirim mengirimkan data sesuai dengan pola yang telah disepakati dan dinamakan data frame. Frame ini disalurkan secara berurutan dan dikonfirmasi (acknowledged). Layer yang akan mengenali bentuk frame karena physical layer hanya sekedar mengirimkannya tanpa mengolah lebih lanjut. Frame mengandung karakter atau pola bit tertentu agar DTE dapat mengenali awal dan akhir suatu frame. Data link layer juga menjaga agar penerima tidak kewalahan dalam menerima data dengan jalan melakukan kendali pada aliran data (flow control).

C. Network Layer
Layer ini mengalamati dan meneruskan data melewati satu atau kelompok jaringan. Layer ini akan mengendalikan routing dan switching pesan yang tidak tergantung pada jaringan yang sedang digunakan. Layer ini bertanggung jawab untuk proses inisialisasi, pemeliharaan, dan pembersihan jaringan. Layer ini menyediakan protocol-protocl untuk komunikasi diantara jaringan-jaringan sehingga sangat penting pada aplikasi dial-up dan gateway.

D. Transport Layer
Transport Layer berurusan dengan pemilihan jenis jaringan yang akan digunakan untuk suatu komunikasi tertentu. Layer ini merupakan layer terendah dimana protocol bekerja secara end-to-end untuk memberikan kehandalan yang diinginkan dan sifat transparansi pengiriman data diantara dua terminal. Layer inilah yang bertanggung jawab untuk meyakinkan bahwa sebuah pesan, sampai pada alamat yang dituju; hal ini dikerjakan dengan mendefinisakn alamat tujuan dan dengan menentukan cara untuk menginisialisasi dan membersihkan jaringan.

E. Session Layer
Layer ini yang mengatur bagaimana pelaksanaan pertukaran data dilakukan. Ia bertanggung jawab untuk sambungan anatara dua end user yaitu mengatur agar dua aplikasi dapat saling menukar data. Layer ini mengendalikan bagaimana sebuah pesan dimulai dan diakhiri, apaka pesan tersebut harus di-acknowledge, dan apakah sambungan akan dioperasikan secara half-duplex atau full duplex.

F. Presentation Layer
Presentation Layer meyakinkan bahwa pesan yang diterima oleh semua terminal dapat dimengerti oleh teminal tersebut. Hal ini berarti bahwa layer ini berurusan dengan pemilihan dan penentuan struktur kode dan berbagai perubahan format, kode, bahasa, dan kecepatan pengiriman.

G. Application Layer
Layer ini mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pertukaran data atau informasi antar pemakai, software aplikasi, atau peralatan sistem komputer. Ia melayani berbagai protocol yang umum diperlukan. Sebetulnya layer inilah yang langsung dirasakan manfaatnya oleh pemakai sistem komputer. Application layer menentukan data apa yang harus diterima dari terminal tetapi tidak perlu mengetahui secara rinci bagaimana hal ini dikerjakan 11

Berdasarkan penjelasan fungsi setiap layer pada model OSI, maka fungsi dapat digambarkan seperti berikut:

      6.    Tuliskan kentungan dan kerugian penggunaan model OSI!
Menggunakan model OSI dalam diskusi konseps jaringan mempunyai beberapa keuntungan:
·         Memberikan bahasa dan referensi yang sama antar sesame professional jaringan
·         Membagi tugas-2 jaringan ke dalam layer-2 logis demi kemudahan dalam pemahaman
·         Memberikan keleluasaan fitur-2 khusus pada level-2 yang berbeda
·         Memudahkan dalam troubleshooting
·         Mendorong standard interoperability antar jaringan dan piranti
·         Memberikan modularity dalam fitur-2 jaringan (developer dapat mengubah fitur-2 tanpa mengubah dengan cara pendekatan keseluruhan), jadi bisa main comot antar modul gitu loh.

Akan tetapi anda perlu mengetahui beberapa batasan:
·         Layer-2 OSI adalah teoritis dan tidak melakukan fungsi-2 yang sesungguhnya
·         Dalam implementasi industry jarang sekali mempunyai hubungan layer ke-layer
·         Protocol-2 yang berbeda dalam stack melakukan fungsi-2 yang berbeda yang membantu menerima dan mengirim data pesan secara keseluruhan
·         Implementasi suatu protocol tertentu bisa tidak mewakili setiap layer OSI (atau bisa tersebar di beberapa layer)
    
     7.    Jelaskan bagaimana kedudukan Protocol-Protocol pada TCP!
Kedudukanya adalah sebagai Sebagai alat yg memungkinkan terjadinya komunikasi.
     8.    Tuliskan jenis-jenis Protocol dalam TCP!
·         Internet Protokol (IP)
P adalah sebuah fitur yang tanpa hubungan, protokol datagram yang tidak handal dimana tanggung jawab utamanya untuk peng-alamatan dan paket pencarian arah antara para penyelenggara/host.

·         ARP
Ketika paket IP dikirimkan pada suatu akses yang terbuka, misalnya pada teknologi jaringan berdasarkan penyiaran seperti Ethernet atau Token Ring, maka alamat koresponden Media Kontrol Akses (Media Access Control (MAC)) pada alamat IP yang diarahkanya harus dipecahkan. ARP menggunakan tingkat penyiaran MAC untuk memecahkan alamat IP tujuan yang diketahui pada alamat MAC-nya. ARP didefinisikan sebagai RFC 826.

·         ICMP
Internet Control Message Protokol (ICMP) memberi fasilitas penanganan masalah (troubleshooting) dan pelaporan Kesalahan untuk paket-paket yang tidak terkirimkan. Contohnya, jika OP tidak dapat mengirimkan sebuah paket pada penyelenggara/host tujuan, ICMP akan mengirimkan sebuah catatan „pesan tidak mencapai tujuan‟ pada penyelenggara/host sumber. Tabel berikut ini menunjukkan pesan umum ICMP.

·         IGMP
Internet Group Management Protokol (IGMP) adalah protokol yang mengatur keanggotaan penyelenggara/host pada kelompok IP dengan multi penyiaran/multicast . Sebuah kelompok multicast adalah serangkaian penyelenggara/host yang memantau lalu lintas tujuan IP untuk sebuah alamat spesifik IP multicast.

·         TCP

TCP sifatnya reliable/handal, merupakan layanan pengantaran yang berorientasi hubungan. Data ditransmisi pada segmen-segmen. Berorientasi hubungan maksudnya bahwa sebuah hubungan harus dibangun, sebelum penyelenggara/hosts dapat bertukar data. Reliabilitas dicapai dengan menugaskan sebuah keurutan nomot pada setiap segmen yang ditransmisi. Sebuah pengesahan digunakan untuk menguji bahwa data telah diterima oleh 217teknologi jaringan berdasarkan penyiaran seperti Ethernet atau Token Ring, maka alamat koresponden Media Kontrol Akses (Media Access Control (MAC)) pada alamat IP yang diarahkanya harus dipecahkan. ARP menggunakan tingkat penyiaran MAC untuk memecahkan alamat IP tujuan yang diketahui pada alamat MAC-nya. ARP didefinisikan sebagai RFC 826.

·         ICMP
Internet Control Message Protokol (ICMP) memberi fasilitas penanganan masalah (troubleshooting) dan pelaporan Kesalahan untuk paket-paket yang tidak terkirimkan. Contohnya, jika OP tidak dapat mengirimkan sebuah paket pada penyelenggara/host tujuan, ICMP akan mengirimkan sebuah catatan „pesan tidak mencapai tujuan‟ pada penyelenggara/host sumber. Tabel berikut ini menunjukkan pesan umum ICMP.



Nah itu sedikit pertanyaan dan jawaban yang dapat saya sampaikan mohon maaf kalau ada kesalahan informasi,
Wassalamualaikum Wr.wb

No comments:

loading...