Blog ini berisi Pelajaran Mengenai Komputer dan Sedikit Hiburan

Breaking

Wednesday, January 17, 2018

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Aplikasi Komunikasi data di Industri

Assalamualaikum wr.wb 
Nah Pada pertemuan kali ini saya akan sedikit berbagi materi tentang Aplikasi Komunikasi data di Industri, Yuk disimak bersama-sama.
1.    Sebutkan dan jelaskan setiap fitur sistem komunikasi data yang diharapkan di industri!
·         Kemudahan Sistem Perbaikan Gangguan/Troubleshooting : Karena tingkat pemahaman sistem komunikasi industri pada sebuah pabrik secara umum rendah, maka masuk akal untuk memilih protokol sederhana seperti protokol ASCII.
·         Integrasi tingkat tinggi dari transfer Data: Dalam lingkungan industri dimana seringkali terdapat gangguan listrik dan tidak memperbolehkan adanya Kesalahan transfer data (misalnya karena hubungan komunikasi mengontrol peralatan kritis), sebuah protokol harus dipilih dengan pengecekan Kesalahan tingkat tinggi seperti Uji Pengulangan Kekosongan Kerja/Cyclic Redundancy Checks.
·         Standarisasi Protokol: Mungkin terdapat keharusan untuk berhubungan dengan penghasil PLC lain atau sistem industri. Dalam kasus ini, protokol industri yang umumnya laik diterima adalah seperti Modbus
·         Parameter terkini berkecepatan tinggi: Mungkin terdapat kebutuhan untuk meng-update sebuah setpoint dari serangkaian unit kontrol secara virtual dan simultan. Berikut adalaah sebuah protokol FieldBus baru yang mungkin layak untuk memastikan bahwa tidak terdapat jeda/penundaan antara mentransfer setpoint pada alat rancangan pertama dan terakhir pada arus bebas hambatan dari data

2.    Jelaskan perbedaan Aplikasi Protokol tipe ASCII dengan Aplikasi Protokol standar Modbus. Berikan contoh aplikasi di industri!
Jawaban:
Aplikasi Protokol tipe ASCII
Aplikasi protokol tipe ASCII populer karena kesederhanaanya. Kelemahan utamanya adalah karena kecepatanya lambat dan menjadi beban bagi sistem yang lebih besar yang mempunyai kebutuhan untuk simpul jamak pada sebuah jaringan yang perlu berkomunikasi satu dengan lainya (tidak hanya sesederhana seperti sebuah tuan dengan pengaturan beberapa pekerja).
Dengan demikian, protokol ASCII secara normal hanya digunakan untuk sistem kecepatan rendah denganmodelmaster‟(tuan) memerintah/mengendalikan sejumlah terbatas pekerja/slaves.

Aplikasi Protokol Modbus
Protokol transmisi Modbus dikembangkan oleh Gould Modicon (sekarang AEG) untuk sistem proses kontrol. Berbeda dengan berbagai buses lain yang telah didiskusikan, tidak ditentukan suatu interface apapun.
Sehingga pemakai dapat memilih antara EIA-232, EIA-422, EIA-485 atau 20 mA arus lintasan, yang disesuaikan dengan tingkat transmisi yang ditentukan dari protokol.
Meskipun Modbus relatif lebih lambat dibandingkan denganbuses lainya, ia memiliki kelebihan pada kemampuan penerimaan yang luas terhadap instrumen manufaktur dan pemakai. Sekitar 20-30 manufaktur menghasilkan peralatan dengan protokol Modbus dan berbagai sistemnya digunakan dalam operasi industri. Dengan kondisi ini ia dikenal secara “de facto” sebagai standar industri dengan kapabilitas terpercaya. Sebuah survei baru-baru ini pada majalah kerekayasaan Amerika yang terkenal menunjukkan bahwa terdapat lebih dari 40% aplikasi komunikasi industri menggunakan protokol Modbus sebagai interface/interfacing.
3.    Jelaskan bagaimana proses komunikasi data dari blok diagranm berikut:
a.    Sistem koneksi RS232.
Jawaban:
EIA-232 standar digunakan sebagai sistem komunikasi poin ke poin namun pengirim ini dapat diatur dengan beragam unit terpasang/bergantung pada komunikasi port EIA 232 yang sama. Namun demikian, karena EIA-232 standar tidak memungkinkan sistem banyak simpul, maka unit-unit ini terangkai sebagaimana diindikasikan dalan gambar 4.1 berikut ini. Pada jaringan ini setiap karakter yang dipindahkan oleh komputer penyelenggara/host akan diterima oleh setiap pengirim dalam suatu rantai dan dioper ke pengirim berikut sampai sebuah pengirim mengenali alamatnya dan memindahkan respon yang merambat balik melalui pengirim lain dalam rantai.
b.    Sistem koneksi RS485
Jawaban:
EIA-485 standar yang digunakan pada model separuh rangkap untuk sistem multi dropped. Jika dibutuhkan lebih dari 32 modul untuk dipasang pada EIA-485 port yang sama, maka sebuah modul pengulang EIA-485 dibutuhkan untuk meningkatkan sinyal dan suplai tenaga bagi modul tambahan
Modul Pengirim berisi sebuah EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memoiy) untuk menyimpan informasi yang telah diatur dan memastikan terjadinya kalibrasi konstan. Karena parameter komunikasi (seperti tingkat baud) seringkali dilupakan oleh pemakai, modul ini dapat diatur pada mode tetap/ default mode di mana akan mampu mengatur ulang/reset sampai 300 baud, no parity, serta mampu mengenali setiap alamat.

4.    Diskusikan dalam kelompok dengan topik penambahan sebuah checksum pada pesan yang dikirim dalam suatu komunikasi data, dan buat artikel sebagai laporan diskusi!
Sebuah host mengirimkan karakter ASCII pada pesan dengan frame sebagai berikut:
Respon dari modul penerima sebagai berikut:
Penghitungan checksum untuk respon dilakukan sebagai berikut:
 
Jawaban:
A. Sebuah variasi pada perintah bentuk pendek dan pesan respon adalah bentuk panjang yang digunakan untuk memastikan kesatuan pesan respon yang lebih besar dan pengulangan pesan perintah dan merekatkan sebuah blok checksum di akhir pesan. Perintah bentuk panjang diawali dengan menggunakan sebuah # pada tempat $ menandai dimulainya sebuah pesan perintah. Catatlah bahwa dua karakter checksum dapat pula ditambahkan pada semua pesan perintah untuk kewaspadaah komputer penyelenggara/host/penyelenggara.

B. Hilangkan 2 dan tambahkan A4 diakhir pesan.
Catat bahwa A dan 4 yang merupakan karakter heksadesimal yang harus dirubah ke dalam bentuk ekuivalen ASCII mereka.

5.    Jelaskan proses deteksi error berikut:
Berikut adalah gambar respon Kesalahan umum.
Catatan: [SP] adalah sebuah karakter jeda ASCII..
Jawaban:


Jika modul pengirim mengindikasikan bahwa mereka telah menerima sebuah pesan dengan terdapat Kesalahan didalamnya, maka akan direspon dengan karakter “?“. Atau mungkin tidak akan muncul respon apapun jika kita telah menggunakan alamat atau perintah tepat waktu yang tidak benar.

Nah itu yang bisa saya sampaikan mohon maaf kalau ada kesalahan informasi dari saya, Nantikan juga pos saya yang selanjutnya pasti menarik.
Wassalamualaikum wr.wb

3 comments:

bayu saputra said...

nice info gan (y)

LUTFI DWI ARTAYASA said...

postingan yang bermanfaat

fahrianahmad15.blogspot.com said...

Makasih Buat yang udah komen, Nantikan Juga post saya yang lainya. .....Semoga Bermanfaat.....

loading...